BEKAWAN.CO.ID, SUNGAILIAT – Pemkab Bangka rencananya akan menyesuaikan kembali terkait pendapatan honorer kalau ada pemasukan pendapatan daerah ini.
“Kami tinggal melihat bagaimana tahun 2025 dan kalau ada pemasukan pendapatan yang lebih, maka pendapatan tenaga honorer juga akan disesuaikan kembali,” ujar Pj Bupati Bangka, M Haris di Sungailiat, Senin (6/1/25).
Meski demikian, menurutnya, untuk saat ini pihaknya tetap membayarkan pendapatan tenaga honorer itu sesuai dengan pendapatan daerah atau tidak full.
“Tetapi kalau ada perubahan di pertengahan tahun 2025 mendatang, anggaran kita ada lebih, maka yang menjadi prioritas pertama pendapatan tenaga honorer akan disesuaikan kembali,” jelas M Haris.
Sementara itu, menurut M Haris, terkait dengan TPP ASN, juga pendapatan honorer tentu berdampak kepada kinerjanya masing-masing OPD sehingga harus segera dicarikan solusi secepatnya
Di sisi lain, terkait beredarnya isu, baik di media massa dan masyarakat pada tahun 2025 ini bahwa tunjangan Prestasi Pegawai (TPP) ASN Pemkab Bangka akan dipotong sebesar 20 persen, dibantah oleh PJ Bupati Bangka, Muhammad Haris.
PJ Bupati Bangka, M Haris menjelaskan sesuai dengan perhitungan yang dilakukan Pemkab Bangka terakhir pada tahun 2024, akan ada pemangkasan sebesar 20 persen.
“Sesuai perhitungan awal Pemkab terakhir tahun 2024, akan ada pemangkasan sebesar 20 persen. Ternyata tadi setelah dihitung kembali oleh DPPKAD Bangka bahwa ada kesiapan anggarannya, sehingga tahun 2025 TPP ASN Pemkab Bangka bisa dibayarkan 100 persen dan tidak ada pemangkasan,” ungkapnya. (sas)
