BEKAWAN.CO.ID, NAMANG – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, bersama Wakil Bupati, Efrianda dan Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bangka Tengah, Hasyim Sya’roni, menyerahkan bantuan usaha binaan Baznas kepada para mustahik, yang digelar di Saung Sawah Pelawan, Desa Namang, Jumat (18/07/2025).
Bantuan tersebut diberikan kepada 51 orang mustahik secara bertahap dalam dua periode, dengan total anggaran mencapai Rp130 juta.
Bupati Algafry menyampaikan apresiasinya kepada Baznas Bangka Tengah atas kontribusinya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya pelaku usaha kecil. Ia menegaskan bahwa program ini menjadi bentuk nyata pemanfaatan dana zakat yang produktif dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Zakat tidak hanya untuk konsumsi, tetapi juga bisa menjadi modal usaha yang mendorong kemandirian. Dengan program seperti ini, kita ingin para mustahik dapat tumbuh,” ujar Algafry.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya pendampingan berkelanjutan bagi para penerima manfaat agar usaha yang dijalankan benar-benar berkembang.
”Kita tidak hanya sekedar menyerahkan bantuan lalu selesai. Pemkab Bateng bersama Baznas akan terus melakukan pendampingan. Kita ingin usaha yang dijalankan para mustahik ini benar-benar berkembang, menghasilkan, dan memberi manfaat jangka panjang,” lanjutnya.
Bupati juga mengimbau agar bantuan dimanfaatkan secara bertanggung jawab dan disiplin.
“Saya minta Bapak dan Ibu sekalian menjaga amanah ini. Ini adalah titipan dari masyarakat yang menyalurkan zakatnya. Gunakan sebagai modal usaha, bukan untuk konsumsi pribadi atau hal-hal yang tidak berkaitan dengan pengembangan usaha,” tegasnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat lainnya untuk lebih aktif berzakat dan mendukung program-program sosial kemasyarakatan.
Bantuan yang disalurkan meliputi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta sektor pertanian dan perikanan. Berikut rinciannya;
Bantuan UMKM sebesar Rp57 juta, diberikan kepada 16 mustahik usaha kue, jajanan sekolah, dan warung makanan kecil (Rp2.000.000/orang); 5 mustahik usaha kemplang (Rp3.000.000/orang); 1 mustahik usaha batako manual (Rp3.000.000); 1 nugget mustahik usaha (Rp3.000.000); 1 mustahik toko kelontong (Rp3.000.000); 1 mustahik tukang urut (Rp1.000.000).
Bantuan usaha pertanian sebesar Rp67 juta, diberikan kepada 5 petani cabai (Rp2.000.000/orang); 10 petani padi (Rp3.000.000/orang); 9 petani hortikultura/sayur (Rp3.000.000/orang), dan bantuan perikanan diberikan kepada dua peternak ikan lele (Rp6.000.000/orang).*
