Bekawan.co.id, Bangka Selatan – Sebuah buku kumpulan cerpen karya siswi kelas XI SMAN 1 Airgegas bernama Khoiriah Apriza resmi diluncurkan pada Jumat (27/1) petang kemarin di Radio Junjung Besaoh (RJB) Corner, Jl Jenderal Sudirman Kota Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel).
Buku dengan judul Ayah Aku Rindu dan ditulis Khoiriah dalam beberapa bulan terakhir diluncurkan langsung oleh Bupati Basel Riza Herdavid. Momen ini tentunya sangat spesial karena hari di mana peluncuran buku dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Hari Jadi ke-20 Basel tahun 2023.
Ikut hadir pada kesempatan itu Direktur Keuangan Bank Sumsel Babel Samiluddin, Dandim 0432 Basel Letkol Inf Gani Rahman, Direksi Ketua TP PKK Elizia Riza, Wabup Debby Vita Dewi, Sekda Eddy Supriadi, Kacab Bank Sumsel Babel Toboali Edward Octavidy serta seluruh tamu undangan lainnya.
Usai acara, Bupati Basel Riza Herdavid mengapresiasi Khoiriah Apriza sebagai generasi penerus karena memberikan kontribusinya untuk daerah melalui tulisannya. Ia mengaku bangga adanya anak-anak muda yang berkarya, bebas berekspri dan kreativitas menyalurkan hobi sesuai bidang masing-masing.
“Saya pikir ini salah satu yang unik dan jarang terjadi bahwa ada penulis muda dengan karakteristik yang begitu kuat, cara menulis yang cukup hebat setelah saya baca tulisannya, sangat luar biasa dan saya harap ini harus didukung penuh. Saya sudah perintahkan dinas terkait untuk dukung Khoiriah,” ujarnya.
“Daerah butuh anak seperti Khoiriah ini, saya minta dinas kawal betul anak ini, berikan dukungan dan motivasi agar kemampuan dia terus meningkat serta tidak sampai di sini saja. Outuputnya sudah jelas untuk penulis sendiri serta peningkatan dunia literasi di daerah kita dan masyarakat luas,” ungkapnya.
Sementara, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Basel Dedy Irawan didampingi Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Rusmin Sopian mengatakan, Khoiriah Apriza merupakan salah satu peserta kegiatan sesuai program kerja dengan nama PWI Goes to School.
“Jadi pada workshop literasi jurnalistik yang kita gelar di Kecamatan Airgegas tahun 2022 lalu, kita menemukan si anak ini. Dia hobi nulis dan karya-karya cerpennya yang diterbitkan di beberpa media partner PWI langsung kami lirik bersama dengan GPMB dan Dinas Perpustakaan dan Arsip,” ujar Dedy.
“Kami tentu mengucapkan rasa syukur alhamdulillah karena hari ini buku kumpulan cerpen karya Khoiriah sudah diluncurkan, langsung oleh Pak Bupati Riza Herdavid. Semoga ini dapat terus memotivasi Khoiriah dalam menulis dan begitupun anak-anak muda lain di Basel ke depannya,” tambah Dedy.
Menurutnya memang salah satu tujuan kegiatan PWI Goes to School adalah untuk menggali siswa yang berbakat menulis. Sejauh ini, kata Dedy out put dan outcome kegiatan Kelas Literasi dan PWI Goes to School cukup luar biasa. Hingga saat ini beberapa siswa aktif mengirim rilis berita dan cerpen.
“Ada satu lagi penulis muda berbakat dari SMAN 1 Simpang Rimba. Karyanya diedit langsung oleh penulis Basel Dian Chandra. Semoga buku cerpen Khoiriah ini dapat memotivasi pelajar Basel lainnya untuk giat berliterasi dan menghasilkan karya-karya yang luar biasa,” kata Dedy.
Terpisah, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Basel, Sumadi mengapresiasi buku kumpulan cerpen karya Khoiriah Apriza. Dirinya berharap di masa mendatang akan lebih banyak penulis muda berbakat berkontribusi untuk gerakan literasi di daerah karena pihaknya siap memfasilitasi hal itu.
“Kami mengapresiasi buku cerpen karya Khoiriah. Sebuah pencapaian yang luar biasa. Semoga menjadi motivasi gerakan menulis bagi pelajar lainnya. Silakan masyarakat Basel yang memiliki karya yang layak dibukukan, kita siap memfasilitasinya,” tutup Sumadi.(hanxiao)