BEKAWAN.CO.ID, BANGKA TENGAH – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah menargetkan nilai investasi di tahun 2024 sebesar Rp 1,4 Triliun. Nilai ini masih sama seperti tahun 2023 yang bahkan melebihi target yang ada.
Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Bangka Tengah (DPMPTK Bateng), Wiwik menjelaskan jika sampai saat ini National Single Window for Investment (NSWI) belum merilis nilai investasi untuk Triwulan ke II Bangka Tengah.
“Untuk target tahun ini 1,4 triliun nilai investasi. Tapi kami di triwulan II belum terbit dari NSWI jadi kami juga belum bisa publis, ” ucapnya kepada bekawan.co.id, Selasa (20/8/2024) di Koba.
Mantan Kepala BPRD Bangka Tengah itu menyebutkan, jika Bangka Tengah punya 3 potensi penambah investasi dari 3 perusahaan yang sudah berdiri di Kecamatan Lubuk Besar.
“Kita ada 3 perusahaan yang berinvestasi di kita yakni PT. Sawit indo perlang, PT. TJI Lubuk dan CV. SSP Lubuk yang jadi potensi kita, ” tegasnya.
Wiwik juga optimisi jika nilai target investasi bisa melebihi target Rp 1,4 Triliun yang di targetkan oleh NSWI untuk Bangka Tengah dengan potensi Bangka Tengah yang luar biasa.
“Sosialisi kami jalankan, potensi Bangka Tengah kami persentasi kan kepada investor, maka kami yakin bisa melebihi nilai itu, ” tutupnya. (*/Bkw)