BEKAWAN.CO.ID, BANGKA TENGAH – Korban kebakaran rumah di Desa Terak, Kecamatan Simpang Katis, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung pada Jumat, (1/3/2024) lalu menerima bantuan dari berbagai pihak.
Diketahui, usai rumahnya ludes terbakar, saat ini Sotna menumpang di rumah tetangga.
Kepala BPBD Kabupaten Bangka Tengah, Yudi Shabara mengungkapkan kejadian terjadi sekira pukul 12.00 wib, dimana pada saat kejadian pemilik rumah, yakni Sotna (66) dan Fendi (44) anaknya sedang keluar mencari rebung, tidak jauh dari rumah tersebut.
“Sepulang dari mencari rebung, pemilik rumah ini syok dan pasrah melihat kobaran api yang sudah membakar rumahnya, karena saat kejadian warga sekitar sedang sholat jumat,” ujar Yudi, Minggu (3/3/2024).
“Setelah kurang lebih 1 jam rumah pun habis terbakar, dugaan sementara kebakaran disebabkan konsleting arus listrik,” tambahnya.
Lebih lanjut, setelah kejadian tersebut, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Sosial Pemerintahan Masyarakat dan Desa (DinsosPMD) diketahui sudah menyalurkan bantuan kepada korban Sotna yang rumahnya ludes terbakar berupa bantuan makanan, pakaian dan terpal.
Sementara itu, Kapolsek Simpang Katis Iptu Syafruddin juga terjun langsung meninjau warga korban pasca kebakaran dan memberikan bantuan serta melaksanakan cek pemeriksaan kesehatan.
“Kami bersama bhayangkari dan beberapa personil Polsek dan Bhabinkamtibmas Desa Terak memberikan bantuan kemanusian kepada warga kami Sotnah pasca kebakaran yang melahap habis kediamannya,” ujar Iptu Syafruddin, Minggu (3/3/2024).
Dikatakan Syafruddin, selain penyaluran bantuan, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan pada korban pasca kebarakan yang menghanguskan rumahnya .
Kata Dia, meninjau korban pasca kebakaran menjadi hal penting. Ini dilakukan untuk memastikan kondisi Sotnah warga Desa Terak dalam keadaan sehat dan tak kekurangan makanan.
“Bantuan yang kami berikan merupakan empati dari Polsek Simpang Katis ke korban kebakaran,” ujarnya.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan bakti sosial ini dapat membantu mengurangi beban korban Sotna.
“Saat ini, korban tinggal di rumah tetangga sebelah rumahnya, semoga dengan bantuan ini, beban korban berkurang,” tutupnya. (Robie)
