BEKAWAN.CO.ID, KOBA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bangka Tengah (DPRD Bateng) menggelar rapat paripurna mendengarkan Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD TA 2023 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Bateng, pada Senin, (11/9/2023).
Rapat dilanjutkan dengan mendengaarkan pandangan akhir fraksi yang menyatakan menerima Raperda Perubahan APBD TA 2023.
Setelah mendengar pandangan akhir fraksi tentang raperda perubahan APBD TA 2023, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman berharap Raperda bisa menjadi kebijakan publik yang sesuai dengan kebutuhan serta fokus terhadap peningkatan ekonomi kerakyatan.
“Setelah proses pembahasan Raperda perubahan APBD 2023 selesai, maka berikutnya tugas kita adalah meningkatkan kinerja dan menjalankan program dengan maksimal,” ucapnya.
Algafry juga menyampaikan struktur perubahan APBD Bangka Tengah 2023, yakni, target pendapatan daerah disetujui sebesar 961,4 milyar bertambah 9,72 persen dari target pada APBD murni 876,2 milyar rupiah.
“Kemudian, belanja daerah diproyeksikan sebesar 1 triliun 73 milyar bertambah 11,46 persen dibandingkan dengan belanja daerah pada APBD murni sebesar 963,2 milyar,” jelasnya.
Sedangkan, untuk penerimaan pembiayaan ditetapkan sebesar 113,2 milyar rupiah, yang berasal dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun sebelumnya.
“Kemudian, pengeluaraan pembiayaan ditetapkan sebesar 1 Miliyar dalam rangka penambahan penyertaan modal daerah (investasi), sehingga didapati netto 112,2 Miliyar yang digunakan menutup defisit perubahan APBD 2023,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Bangka Tengah, Me Hoa mengucapkan terimakasih kepada segenap Anggota Dewan yang telah berkontribusi memberikan saran dan lainnya, sehingga dapat bermanfaat bagi Kabupaten Bangka Tengah.
“Terimakasih untuk semuanya, semoga Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023 dapat bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya. (Robie)
