Bekawan.co.id, Bangka Tengah – Beredarnya surat kaleng yang mengatasnamakan CV Tri Dharma Sejahtera terkait penambangan laut yang akan dilakukan mereka di Laut Batu Beriga.
Dalam surat kaleng tersebut menyebutkan jika jika CV Tri Dharma Sejahtera akan membuka lapangan pekerjaan melalui program tambang rakyat dan akan memberikan satu set alat PIP mini yang dikreditkan ke masyarakat.
Tak hanya itu, dalam surat tersebut terdapat tanda tangan Kongmen sebagai direktur utama Cv Tri Dharma Sejahtera pada tanggal 20 Februari 2023 yang juga menyeret nama PT. Timah didalamnya.
Salah seorang warga Beriga IS(39) mengatakan surat tersebut sudah beredar luas dikalangan masyarakat lewat pesan Whatsapp.
“Saya sendiri terima dari WA grub, Karena ada surat itu, semua warga marah,” ujarnya kepada pihak media, Kamis (16/3/2023).
Ia menegaskan, jika pihak Pt. Timah maupun pihak CV Tri Dharma sejahtera tak pernah ada sosialisasi sama sekali terkait tambang rakyat atau penambangan laut.
“Sampe sekarang belum pernah mereka sosialisasi. Kami tau aja gak masalah ini. Malah langsung-langsung masuk aja. Gak sopan,” tegasnya.
Sementara itu, Kades Beriga Abdul Ghani menegaskan, dirinya tak pernah tau masalah ini. Bahkan, surat ini sudah 2 minggu ini membuat resah masyarakat.
“Kami gak pernah tau ada aktivitas ini. Kami saja terkejut ada surat ini,” tegasnya.
Ghani juga mengatakan, jika masyarakat sudah sepakat menolak semua aktivitas tambang laut di Desa Beriga.
“Pihak desa, BPD sudah rapat 14 maret kemaren dan sepakat tolak semua aktivitas tambang di Beriga,” jelasnya.
Ditempat lain, Armansyah selaku Camat Lubuk Besar menegaskan, jika pemerintah camat tak pernah menerima laporan terkait akan adanya tambang rakyat disana.
“Permainan isu ini selalu ada. Intinya kami tak pernah ada laporan terkait ini,” terangnya.
Dari pantauan Bekawan.co.id dilapangan, tampak spanduk-spanduk penolakan terpasang di beberapa titi di Desa Beriga.
Hingga kini pihak Bekawan.co.id masih berupaya mengkonfirmasi PT. Timah dan CV. Tri Dharma Sejahtera terkait surat kaleng tanpa sumber ini. (Robie/BKW)