Bekawan.co.id, Bangka Selatan – Dua desa yang ada di Kecamatan Kepulauan Pongok, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) telah melaksanakan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) Tahun Anggaran 2024.
Dua desa yang dimaksud, kata Camat Budiawan ketika dimintai konfirmasi oleh wartawan pada Kamis (2/2) pagi adalah Pongok dan Celagen di mana musrenbang tingkat desa itu sudah dilaksanakan pekan lalu. Dan selalu dihadiri dari unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam).
“Saya harap setelah musrenbang desa dilaksanakan, masing-masing Desa segera menyusun daftar aspirasi yang disampaikan pada musrenbang kemarin. Karena kita agendakan pada pekan kedua di bulan Februari ini akan digelar berkembang tingkat kecamatan,” ungkapnya.
“Biasanya setelah musrenbang tingkat Kecamatan Lepar dilakukan, langsung berlanjut Kepulauan Pongok. Jadi sehari selesai dan kawan-kawan dari dinas terkait tidak perlu bolak-balik ke Toboali. Kabar terakhir yang saya terima itu di Lepar tanggal 9 Februari ke atas,” sambung Budiawan.
Budiawan menuturkan, seperti tahun sebelumnya, untuk musrenbang kecamatan sudah ada petunjuk teknis (Juknis) yang harus dilakukan. Tinggal menjalankan sesuai juknis tersebut dengan format yang sudah ada dan petugas akan mengisinya.
Di samping itu dalam musrenbang kecamatan nanti pihaknya akan menghadirkan OPD terkait. Sehingga unsur forkopimcam, para kepala desa, perangkat, BPD dan seluruh lapisan di masyarakat dapat menyampaikan aspirasi langsung kepada perwakilan OPD di lingkungan Pemkab Basel.
“Kemungkinan juga kita akan undang dari anggota dewan dapil sini agar juga tahu kondisi di kecamatan kita seperti ini loh dengan kebutuhan yang ada. Karena usulan-usulan itu sudah setiap tahun disampaikan tetapi karena kita juga menyadari anggarannya memang mungkin besar, belum terealisasi,” katanya.
“Karena memang APBD tidak mungkin bisa mengcover semuanya. Akan tetapi dengan menghadirkan seluruh unsur tadi setidaknya tahu apa yang menjadi aspirasi dan betul-betul prioritas, kalau memang ada pos di masing-masing OPD, besar harapan kami dapat diakomodir di tahun 2024 nanti,” harap Budiawan.(hanxiao)