BEKAWAN.CO.ID, BANGKA BELITUNG – Pelanggan kartu halo Terkomsel baru-baru ini dibikin kecewa, lantaran mereka dikejar-kejar oleh debt kolektor dikarenakan baru telat satu bulan bayar.
Hal ini dialami oleh Deffendi yang merupakan satu dari ribuan pelanggan Telkomsel produk kartu halo. Ia menyampaikan rasa kecewanya atas tindakan tersebut, karena dikejar-kejar bagaikan orang punya hutang ratusan juta rupiah.
“Saya baru telat bayar satu bulan dan mendekati dua bulan aja sudah dikejar-kejar dan di WhatsApp (wa) oleh admin dari Telkomsel dengan nomor berbeda-beda setiap hari nya,” katanya Sabtu, (21/9/ 2024).
Ia pun berterus terang, bahwa ia sudah menggunakan kartu halo ini sudah sangat begitu lama sampai 17 tahun.
“Terus terang saja saya pengguna kartu halo sudah selama 17 tahun dan baru kali ini dikejar-kejar karena telat bayar tagihan hanya sebesar Rp 357.200,” katanya.
Daffendi katakan, waktu dulu tidak ada seperti ini apalagi sampai pemblokiran kartu dan tidak bisa digunakan lagi.
“Dulu juga pernah terlambat dalam pembayaran namun kartu tidak sampai diblokir sampai gak ada sinyal lagi seperti sekarang ini, sanksinya hanya gak bisa melakukan panggilan telepon dan sms namun masih bisa menerima panggilan dan sms,” terangnya.
“Ketika terlambat dalam pembayaran terus setelah dibayarkan kartu bisa dipergunakan kembali namun yang terjadi saat ini tagihan sudah saya bayarkan semua pada Sabtu, 14 September 2024 sampai saat ini katu tidak bisa digunakan,” tambahnya.
Daffendi menambahkan, ini baru perkara keterlambatan pembayaran belum lagi persoalan lain saat kita melakukan panggilan telepon terus dijawab veronika sudah terkena biaya meskipun gak besar namun jika ini terjadi pada ribuan pelanggan Telkomsel bisa dibayangkan berapa duit kita yang tersedot.
“Terus terang saya sangat kecewa dengan pelayanan dari produk kartu halo dan kemungkinan akan melakukan migrasi ke produk biasa aja agak gak dikejar-kejar seperti punya hutang puluhan juta aja,” tukasnya.
Hingga berita ini dipublikasikan pihak media Bekawan.co.id. masih berupaya untuk melakukan konfirmasi kepada Branch Manajer Telkomsel Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (Bkw)
