Example floating
Example floating
    Bangka Tengah

    Remaja di Kurau Hilang Tenggelam Gara-gara Monyet ‎

    ×

    Remaja di Kurau Hilang Tenggelam Gara-gara Monyet ‎

    Sebarkan artikel ini
    Example 468x60

    BEKAWAN.CO.ID, BANGKA TENGAH – Seorang remaja di Desa Kurau, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah dilaporkan hilang tenggelam pada Senin sore, (22/12/2025).

    ‎Menerima laporan tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kantor SAR) Pangkalpinang menggelar operasi SAR terhadap seorang remaja yang hilang tersebut.

    Example 300x600

    ‎Peristiwa nahas ini menimpa Isanudin (L/16), warga setempat. Kejadian bermula pada pukul 15.00 WIB saat korban sedang bersantai sembari memancing bersama dua rekannya, Ibrahimovic (L/17) dan Refi (L/15), di atas sebuah perahu speed lidah yang sedang bersandar di dermaga nelayan muara Kurau.

    ‎Suasana tenang seketika berubah saat seekor monyet tiba-tiba melompat ke atas perahu mereka. Karena terkejut, ketiga remaja tersebut secara refleks melompat ke sungai untuk menyelamatkan diri.

    ‎Menurut keterangan saksi, korban sempat berhasil berpegangan pada badan perahu. Namun, melihat kedua temannya berenang menuju sisi sungai seberang, korban memutuskan untuk ikut berenang menyusul. Diduga karena mengalami kelelahan di tengah arus sungai, korban tidak mampu mencapai tepian dan tenggelam. Rekan korban sempat berupaya memberikan pertolongan, namun kondisi air yang sedang surut membuat tubuh korban terseret arus dengan cepat hingga menghilang dari pandangan.

    ‎Warga yang menerima laporan dari rekan korban segera meneruskan informasi tersebut ke Kantor SAR Pangkalpinang. Menindaklanjuti laporan itu, satu tim rescue segera diberangkatkan menuju lokasi kejadian yang berada pada koordinat 2°19’47.5″S 106°14’08.1″E.

    ‎Setibanya di lokasi, Tim SAR langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga dan unsur terkait dan bergegas melakukan pencarian terhadap korban. Satu unit Rubber Boat (perahu karet) diterjunkan untuk menyisir area sekitar lokasi kejadian.

    ‎Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, Mikel Rachman Junika, membenarkan adanya operasi SAR tersebut.

    ‎”Kami telah menerjunkan tim rescue ke muara sungai desa kurau setelah menerima laporan adanya warga yang tenggelam. Saat ini, fokus pencarian dilakukan dengan metode penyisiran di permukaan air mengikuti arus surut air laut yang mengarah keluar muara,” ujar Mikel.

    ‎Ia juga menambahkan bahwa tim akan berupaya maksimal agar korban dapat segera ditemukan. “Semoga kondisi cuaca mendukung dan upaya pencarian oleh tim gabungan segera membuahkan hasil,” pungkasnya.

    ‎Hingga berita ini diturunkan, tim SAR gabungan masih terus melakukan pemantauan dan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. *

      Example 120x600

      Tinggalkan Balasan

      Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *