BEKAWAN.CO.ID, BANGKA BARAT – Kapolres AKBP Ade Zamrah mengatakan, kasus tindak pidana di Kabupaten Bangka Barat tahun 2023 ini mengalami penurunan sebanyak 13 perkara.
Dia sampaikan, pada tahun 2022 kasus tindak pidana tercatat sebanyak 218 perkara, sedangkan pada 2023 turun ke angka 205 perkara.
Namun, pada kasus pencurian dengan pemberatan atau curat di tahun ini mengalami kenaikan.
“Untuk kasus tindak pidana konvensional terbanyak pada tahun 2023 yakni kasus curat sebanyak 41 perkara, yang mengalami kenaikan sebesar 17% atau 7 kasus dibandingkan dengan tahun 2022 sebanyak 34 perkara,” jelas AKBP Ade Zamrah pada konferensi pers akhir tahun, di Cafe Katiga, Kecamatan Mentok, Kamis ( 28/12/2023 ).
Kasus penyalahgunaan narkotika juga mengalami kenaikan, tapi terbilang tidak signifikan. Ade mengatakan hanya naik 9,7% atau 4 perkara. Jika tahun 2022 kasus tersebut tercatat sebanyak 37, maka tahun 2023 ini tercatat di angka 41 perkara.
Ade memaparkan kasus kejahatan terhadap kekayaan negara yang terbanyak atau menonjol pada tahun 2023 yaitu kasus illegal mining sebanyak 28 kasus.
“Ini mengalami kenaikan sebanyak 53% atau 15 kasus dibandingkan tahun 2022 sebanyak 13 kasus,” imbuhnya.
Dari bagian lalu lintas, angka kecelakaan lalu lintas tahun ini naik 25% atau 14 kasus, dengan jumlah keseluruhan sebanyak 55 kasus, dibanding tahun 2022 lalu tercatat di angka 41 kasus.
“Adapun pelanggaran jenis tilang pada tahun 2023 terjadi penurunan dari jumlah tilang pada tahun 2022 yakni sebesar 1.342 tilang, sedangkan tahun 2023 jumlah tilang hanya 792 tilang,” tambah Ade Zamrah.
Tapi meskipun tilang menurun, pelanggaran jenis teguran tahun 2023 menurut Kapolres mengalami kenaikan. Bila di tahun lalu sebanyak 2.102, maka di tahun ini naik menjadi 2.583.
“Ungkap kasus menonjol sepanjang tahun 2023, sebanyak 2 kasus, yakni tindak pidana pembunuhan di wilayah Polsek Kelapa dan yang kedua yakni kasus penganiayaan berat diwilayah Polsek Tempilang,” terangnya.
“Selama tahun 2023 Polres Bangka Barat melaksanakan operasi kepolisian di antarannya Operasi Antik, Operasi Pekat, Operasi Tertib, Operasi Peti, Operasi Ketupat, Operasi Simpatik, Operasi Patuh, Operasi Zebra, Operasi Binakusuma dan Operasi Bina Waspada dan yang terakhir masih berjalan yakni Operasi Mantap Brata dan Operasi Lilin Menumbing 2023,” tutup dia.
Sumber : Cmnnews.id/Bekawan.co.id
